Walikota Makassar Menerima Ketua Komisi Kerasulan Awam KAMS Pastor Albert Arina, Pr dan Para Ketua Ormas-Ormas Katolik

Infoasatu.com, Makassar – Walikota Makassar, Bapak Ir.Ramdan Pomanto atau yang akrab disapa Pak DP, bertempat di kediaman Jl.Amirullah No. 18, Makassar,Jumat, 08 Oktober 2021 menerima kunjungan audensi  sekaligus perkenalan dari Pastor Albert Arina, Pr selaku Ketua Komisi Kerasulan Awam (KERWAM) dan Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan (HAK) Keuskupan Agung  Makassar (KAMS) dan para Ketua Ormas-Ormas Katolik tingkat kota Makassar dan Provinsi Sulsel. 

Pertemuan diawali dengan pemeriksaan kesehatan melalui Swab Antigen untuk rombongan yang dipimpin langsung oleh Pastor Albert Arina, Pr selaku Ketua Komusi Kerawam dan HAK sebanyak 13 orang oleh Tim Kesehatan Pemerintah Kota Makassar di ruang tunggu kediaman rumah bapak DP Walikota Makassar di Jln Amirullah No.18 Makassar sebelum diterima secara resmi di ruang rapat lantai II.

Berdasarkan hasil pemeriksaan swab antigen untuk 13 orang rombongan Komisi Kerawam dan HAK KAMS dinyatakan NEGATIF sehingga layak diterima Pak walikota Makassar dan langsung dipersilakan pihak Protokoler untuk menunggu di lantai II.

Dalam pertemuan yang penuh dengan suasana  keakraban tersebut  sekaligus sebagai momentum perkenalan secara resmi penugasan Pastor Albert Arina, Pr, sebagai Ketua Komisi Kerasulan Awam Kerawam (Kerawam) dan Hubungan Antar  Agama dan Kepercayaan (HAK) Keuskupan Agung Makassar  kepada Walikota Makassar,pasca penugasan sebagai Pastor Paroki Makale Tana Toraja.

Walikota Makassar, Bapak Ramdan Pomanto sangat mengapresiasi kehadiran dari delegasi Komisi Kerawan – HAK bersama dengan para ketua ormas Katolik dan menaruh harapan yang sangat besar, agar sinergitas antara Keuskupan Agung Makassar dan semua ormas Katolik yang selama ini telah berjalan baik dapat terus dijaga dan ditingkatkan. Pak DP, sapaan akrab Walikota Makassar, sangat terkesan dengan peran dan partisipasi umat Katolik melalui gereja dan ormas-ormas Katolik lainnya, dalam penanganan covid 19 dengan kegiatan vaksinasi, hingga melandai dan bisa secara gradual dilaksanakan pertemuan tatap muka dalam proses belajar mengajar yang selama ini berjalan dengan sistem daring khususnya selain dibukanya  pembatasan dalam aktifitas kegiatan lain. 

Pastor Albert Arina, Pr dalam kesempatan tersebut menyampaikan akselerasi dari program Komisi Kerawam – HAK Keuskupan Agung Makassar bersama dengan ormas-ormas Katolik untuk bagaimana secara aktif ikut mendukung dan makin meningkatkan keterlibatan gereja Katolik bersama ormas-ormas Katolik untuk ikut mensukseskan program pemerintah kota Makassar yang bermuara bagi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.

Walikota Makassar pada pertemuan tersebut,  berharap gereja Katolik melalui Komisi Kerawam – HAK dan semua ormas Katolik terus memberi kontribusi dengan geliat kegiatan masing-masing dan bagaimana  agar sinergitas dengan pemerintah Kota Makassar yang sudah ada terpelihara dan secara bersama ditingkatkan. 

Dalam pertemuan tersebut Pak DP juga menyatakan simpati dan memberikan atensi terhadap 2 remaja putri korban bom gereja Katedral tanggal 28 Maret 2021 setelah viral video mereka di media sosial, dengan meminta staf untuk memastikan domisili keduanya. 

Ada harapan dan  kerinduan  dari Pak DP bagaimana diwujudkan secara bersama dengan  Komisi Kerawam – HAK Keuskupan Agung Makassar dan  semua Ormas – Ormas Katolik untuk melaksanakan kegiatan  seperti misal seminar dan kunjungan ke Tana Toraja sebagai daerah tujuan wisata unggulan provinsi Sulsel. 

Dalam audensi dengan Walikota Makassar ikut mendampingi  P.Albert Arina, Pr,  masing-masing,  Viani Octavius, Niko Beni.  Dari ormas – ormas Katolik masing- masing dari WKRI – Wanita Katolik Republik Indonesia – DPD Sulsel, Ibu Hermin Sente Limbu, Ibu Lusy Lamba, dari Ikatan Sarjana Katolik – ISKA DPD Sulsel, Ibu Bernadeth Tongli, dari Vox Point Indonesia  Sulsel dan Kota Makassar, Robert Tjowari dan Israel Rante Lebang, dari Pemuda Katolik Komda Sulsel Febrianto Pasila dan Komisariat Cabang Makassar, Ius Keytimu, dari Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia – PMKRI Cabang Makassar, Teobaldus Hema dan Saprianus Pasau. Audensi diakhiri dengan berfoto bersama.